Special for your loving life...

...Do the best for our life...

Wednesday 1 June 2011

The Last of Art

Mencintai seni sama halnya mencintai isi kehidupan ini. Life is an art. Mungkin kita sering melihat, membaca, bahkan mendengar kalimat itu. Namun yang membedakan adalah bagaimana pikiran kita menangkap dan membentuknya sebagai suatu persepsi pribadi yang membuat seseorangan bisa terjebak dalam konspirasi pemahaman terhadap hakikat seni itu sendiri. Tuhan sangat mencintai keindahan yang tertuang dalam cara-Nya saat memainkan kuas dalam ciptaan seni kehidupan di semesta ini. Pandanglah seni menjadi bentuk nyata kehidupan yang teraplikasi dalam zat yang bisa terjamah oleh panca indera kita. Be smart, be wise, and be brave looking at the arts below.
Karya-karya yang Anda lihat adalah karya tangan-tangan professional muda, sahabat-sahabat saya. yang tak diragukan lagi menghambakan hidup mereka pada seni dengan arti Yang Maha Luas. Hope you enjoy.
Mahakarya pertama yang bisa saya persembahkan untuk Anda adalah foto-foto tematik hasil jepretan kreatif sahabat debat saya di kampus, Bintang Indra Wibisono, yang berjudul The Naked Candles... Let's take a look!










Menuju pijakan artistik selanjutnya, sahabat saya Sesandy juga tak kalah hebat menggoreskan semangat seninya untuk mengelabuhi mata hati kita tentang keindahan ciptaan-Nya yang berjudul The Chest Mars

Dan untuk mahakarya terakhir tercipta oleh pemilik The House of Art, studio yang dipakai untuk mengabadikan gambar-gambar saya. Sahabat saya yang unik Yoga 'the masterpiece' telah memberikan ruang terakhir dari kisah seni ini, karyanya Sujud Takluk ada di hadapan mata Anda...

Semua mahakarya yang Anda lihat adalah nyata karya sahabat-sahabat saya yang sangat bangga mengibarkan bendera kebebasan berekspresi. Saya dan kami tak pernah menyalahkan Anda untuk berfikir kritis terhadap semua yang Anda lihat di halaman ini. Semua saya kembalikan ke pribadi masing-masing. Jadilah manusia berharga dengan menghargai karya jenius manusia-manusia tanpa harga mati.